Orang Jepang percaya bahwa semua manusia memiliki Roh yang dalam bahasa Jepang disebut Reikon. Nah, ketika seseorang meninggal mendadak atau dengan cara yang tidak menyenangkan, maka reikon tadi berubah menjadi Yurei. Yurei yang biasanya diartikan sebagai “roh halus” ini menjadi jembatan bagi mereka ini untuk dapat bergerak kembali ke dunia fisik
Yurei cenderung berada di tempat di dekat mereka meninggal. Biasanya Yurei ini akan muncul sekitar jam 2 atau 3 subuh, yang dipercaya merupakan saat dimana jarak antara dunia roh dan dunia fisik sangat dekat dan selubung pemisah antara kedua dunia ini berada dalam kondisi sangat lemah.
Menurut teori diatas, tentunya tempat yang paling berhantu di Jepang, adalah tempat di mana pertempuran terjadi atau tempat-tempat dimana basis militer berada
Pangkalan Udara Angkatan Laut Atsugi
Lokasi Pangkalan Udara Angkatan Laut Atsugi ini berada di selatan Tokyo. Sejarah yang ada ternyata memiliki rahasia, antara lain bahwa sebenarnya pangkalan ini berawal dari pangkalan U-2 CIA. Salah satu hantu yang terus menerus berjalan tanpa tujuan di pangkalan ini adalah hantu seorang marinir muda yang tewas akibat kecelakaan kendaraan pada tahun 1960-an
Hangar Atsugi
Hangar ini berada di sisi terjauh dari pangkalan ini. Hangar yang ada sekarang dibangun diatas hangar lain yang digunakan oleh para pilot Kamikaze Kekaisaran Jepang. Di tempat ini, banyak pilot yang membunuh diri karena merasa malu atas menyerahnya Jepang pada PD II. Dikatakan bahwa di hangar ini, pintu sering terbuka-tutup dengan sendirinya dan terkadang ada mata merah melayang-layang tanpa adanya tubuh
Pangkalan Udara Angkatan Laut Atsugi
Lokasi Pangkalan Udara Angkatan Laut Atsugi ini berada di selatan Tokyo. Sejarah yang ada ternyata memiliki rahasia, antara lain bahwa sebenarnya pangkalan ini berawal dari pangkalan U-2 CIA. Salah satu hantu yang terus menerus berjalan tanpa tujuan di pangkalan ini adalah hantu seorang marinir muda yang tewas akibat kecelakaan kendaraan pada tahun 1960-an
Hangar Atsugi
Hangar ini berada di sisi terjauh dari pangkalan ini. Hangar yang ada sekarang dibangun diatas hangar lain yang digunakan oleh para pilot Kamikaze Kekaisaran Jepang. Di tempat ini, banyak pilot yang membunuh diri karena merasa malu atas menyerahnya Jepang pada PD II. Dikatakan bahwa di hangar ini, pintu sering terbuka-tutup dengan sendirinya dan terkadang ada mata merah melayang-layang tanpa adanya tubuh
Rumah Sakit Lapangan – Prefektur Kanagawa
Rumah sakit yang berada di pangkalan militer Sagami Depot ini, merupakan tempat di mana banyak sekali berbagai kejadian aneh yang tidak dapat dijelaskan muncul. Bangunan ini jarang sekali, bahkan hampir tidak pernah digunakan. Tapi berbagai laporan menemukan bahwa terkadang jendela terbuka dan beberapa pintu terkunci dengan sendirinya. Bahkan banyak sekali laporan patroli yang mengatakan mendengar adanya seseorang atau sesuatu berjalan di dalam bangunan tersebut.
Rumah sakit yang berada di pangkalan militer Sagami Depot ini, merupakan tempat di mana banyak sekali berbagai kejadian aneh yang tidak dapat dijelaskan muncul. Bangunan ini jarang sekali, bahkan hampir tidak pernah digunakan. Tapi berbagai laporan menemukan bahwa terkadang jendela terbuka dan beberapa pintu terkunci dengan sendirinya. Bahkan banyak sekali laporan patroli yang mengatakan mendengar adanya seseorang atau sesuatu berjalan di dalam bangunan tersebut.
Barak Iwakuni, 1687, Kamar 301
Beberapa tahun lalu, seorang Marinir yang tinggal di dalam ruangan tersebut melakukan bunuh diri. Ia memecahkan cermin dan memotong nadinya dengan salah satu pecahan cermin tadi. Semenjak saat itu, berbagai laporan dari prajurit lain yang tinggal di kamar tersebut mengatakan bahwa terkadang ketika mereka melihat kedalam cermin yang ada di ruangan itu di malam hari, mereka bertatapan dengan arwah Marinir muda itu
Beberapa tahun lalu, seorang Marinir yang tinggal di dalam ruangan tersebut melakukan bunuh diri. Ia memecahkan cermin dan memotong nadinya dengan salah satu pecahan cermin tadi. Semenjak saat itu, berbagai laporan dari prajurit lain yang tinggal di kamar tersebut mengatakan bahwa terkadang ketika mereka melihat kedalam cermin yang ada di ruangan itu di malam hari, mereka bertatapan dengan arwah Marinir muda itu
Hiroshima dan Nagasaki
Sebagai tempat meledaknya bom atom, tentunya tempat ini akan menjadi tempat para arwah yang penasaran karena bom atom di Perang Dunia II masih terus berkeliaran. Warga kota sering mendengar suara pada saat subuh, suara-suara yang berteriak meminta tolong dan menagis.
Okinawa: Camp Hansen- Gerbang Nomor 3
Setelah senja turun, setiap akhir pekan, akan ada seorang prajurit berkostum prajurit perang dunia II, dengan darah dimana-mana dan sebatang rokok akan meminta api kepada penjaga gerbang. Begitu penjaga gerbang menyalakan rokok prajurit muda ini, maka dia akan hilang entah kemana,
Setelah senja turun, setiap akhir pekan, akan ada seorang prajurit berkostum prajurit perang dunia II, dengan darah dimana-mana dan sebatang rokok akan meminta api kepada penjaga gerbang. Begitu penjaga gerbang menyalakan rokok prajurit muda ini, maka dia akan hilang entah kemana,
Tokyo: Mansion Akasaka
Salah satu tempat yang paling serem di Jepang
Banyak tamu yang menginap di tempat ini melihat sesosok hantu melayang di kaki ranjang, dan diikuti dengan kabut putih yang masuk ke dalam ruangan melalui ventilasi udara, dan kemudian diikuti juga dengan perubahan temperatur di dalam ruangan.
Beberapa tamu bahkan melaporkan merasakan ada seseorang mengelus kepalanya pada saat tertidur, dan seseorang mengaku diseret dari ranjang, ke ujung ruangan, dan kembali lagi ke ranjang. Laporan ini diikuti dengan bukti bekas luka gesek di punggungnya!
Pangkalan Angkatan Laut Yokosuka: Lorong Gridley
Hantu yang berada di dalam lorong rendah satu arah yang melintasi bawah bukit ini dipercaya sebagai hantu seorang samurai yang berusaha membalaskan dendam atasannya ketika ia disergap dan tewas di lorong tersebut. Karena misinya gagal, ia tidak dapat meninggalkan tempat tersebut bahkan sampai kematiannya.
Berbagai laporan adanya seorang Samurai di dekat lorong ini membuat berbagai kecelakaan kendaraan bermotor dalam beberapa tahun terahir ini.
Pinggiran Tokyo: Mansion Himuro
Rumah ini adalah rumah yang dijadikan sebagai dasar pembuatan game “Fatal Frame”. Mansion Himuro adalah tempat pembantaian suatu keluarga secara kejam, dan kemudian jenazah mereka di korbankan secara ritual.
Rumah ini adalah rumah yang dijadikan sebagai dasar pembuatan game “Fatal Frame”. Mansion Himuro adalah tempat pembantaian suatu keluarga secara kejam, dan kemudian jenazah mereka di korbankan secara ritual.
Berbagai cerita seram muncul dari tempat ini. Termasuk terkadang penampakan anggota keluarga, atau tapak tangan berdarah dan cipratan darah yang muncul secara misterius di tembok. Terkadang muncul seorang gadis mungil berbalut kimono yang tampak di jendela. Misteri yang semakin menambah seram rumah ini adalah adanya jaringan lorong bawah tanah yang luas di bawah rumah ini
Yokohama: Ikego – Gerbang Tengah
Gerbang tengah ini adalah tempat berdirinya kamp konsentrasi di era PD II. Di tempat ini, ribuan orang Korea dan china dipaksa bekerja dan kemudian dibunuh oleh prajurit Jepang. Tempat ini sekarang menjadi perumahan bagi staff Militer Amerika. Di tempat ini terdapat lima pembakaran sampah dan tiga gerbang yang memisahkan antara perumahan tersebut dengan perumahan komunitas Jepang. Di gerbang tengah, banyak sekali penjaga yang melaporkan mendengar suara bicara dan suara langkah, dan mereka merasakan seakan-akan di awasi oleh mata yang tidak tampak.
Gerbang tengah ini adalah tempat berdirinya kamp konsentrasi di era PD II. Di tempat ini, ribuan orang Korea dan china dipaksa bekerja dan kemudian dibunuh oleh prajurit Jepang. Tempat ini sekarang menjadi perumahan bagi staff Militer Amerika. Di tempat ini terdapat lima pembakaran sampah dan tiga gerbang yang memisahkan antara perumahan tersebut dengan perumahan komunitas Jepang. Di gerbang tengah, banyak sekali penjaga yang melaporkan mendengar suara bicara dan suara langkah, dan mereka merasakan seakan-akan di awasi oleh mata yang tidak tampak.
Penampakan yang sering muncul adalah seorang prajurit Jepang di masa PD II dalam seragam coklat tanpa kaki melayang-layang antara gerbang tengah dan gerbang ketiga.