Tikus mungkin dianggap sebagai binatang jorok namun berjasa bagi dunia ilmu pengetahuan sebagai 'kelinci' percobaan. Siapa yang mengira, hewan ini mampu bernyanyi.
Ilmuwan Jepang Dr. Takefumi Kikusui dari Azabu University, Kanagawa, mengklaim tikus dilahirkan dengan kemampuan menyanyi. Saat tikus jantan mencari pasangan potensial, ia akan mengeluarkan serangkaian suara keras yang kompleks, mirip bunyi peluit dan kicau burung. Memanfaatkan dua jenis tikus laboratorium, mereka mencari tahu jenis suara yang dikeluarkan.
Tikus jantan ternyata meningkatkan suara saat mereka ingin melakukan hubungan seksual. Tikus yang diteliti berusia 10-20 minggum tulis studi yang diterbitkan di jurnal PloS.
Meskipun suara ultrasonik itu terlalu tinggi untuk ukuran telinga manusia, namun 'lagu cinta' itu diperkirakan mampu menarik perhatian tikus betina. Sebelumnya pada 2005, ilmuwan AS menemukan bahwa tikus memiliki kemampuan bersuara yang mirip dengan burung dan ikan paus.