Memiliki naluri penasaran dan rasa keingintahuan yang besar sebuah sekumpulan mahasiswa melakukan syuting film pendek horor di sebuah hutan. Permulaan proses syuting awalnya berjalan sesuai dengan rencana. Namun muncul beberapa keanehan. Linda, si pemeran tokoh setan penasaran, ketika adegan mulai nyaris membunuh Arumi, sebagai tokoh utama di projet film itu.
Untungnya, Moniq dan teman-teman lainnya bisa mencegah hal yang tidak diinginkan. Entah bagaimana Linda yang masih bermake-up setan, sempat kesurupan dan menghilang kabur dari lokasi. Linda pingsan ketika ditemukan.
Anehnya, Linda sempat ingin membunuh dengan mencekik salah satu crew dan bergelut. Kemudian Linda kembali pingsan setelah wig atau rambut palsu yang dikenakan Linda dilepas oleh Dana. Zaki yang penuh kecurigaan menduga rambut palsu itu penyebab kejadian-kejadian aneh yang menimpa proses pembuatan film horor itu.
Moniq yang lebih didengar di antara sekelompok mahasiswa itu tidak percaya dengan tahayul itu. Ia menganggap rekan-rekannya hanya termakan ketakutanya sendiri. Syuting film dihentikan sementara, dan rambut palsu itu pun dibuang.
Saat syuting di hari berikutnya, mereka mendapat gangguan-gangguan yang tidak dapat dipercaya dan menyeramkan. Mereka diusik oleh beberapa kali penampakkan pocong. Sampai pada akhirnya mereka pun memutuskan untuk menghentikan proses penggarapan film horor dan meninggalkan lokasi malam itu juga.
Mereka menginap di satu tempat. Seramnya, mereka masih diteror penampakan pocong yang selalu membuntuti mereka. Belum lagi kejadian-kejadian konyol dan sangat menyeramkan lainnya.
Zaki yang sudah merasa curiga dengan kehadiran pocong merasa ada sesuatu yang berhubungan dengan mistik. Akhirnya mereka sepakat untuk meminta bantuan engkongnya Zaki, seorang paranormal.
Menurut terawang batin Engkong Zaki, arwah pocong gentayangan itu bernama Titin yang tewas dibunuh secara keji oleh suaminya sendiri tepat pada malam jumat kliwon, setelah kepergok selingkuh.
Rambut Titin yang bagus dan panjang dibabat habis oleh suaminya hingga kepala Titin setengah botak dan ternyata rambut palsu yang dikenakan oleh Linda adalah rambut milik Titin. Engkong Zaki menyarankan mereka untuk menemukan mayat Titin yang dikubur.
Akankah Zaki dan rekan-rekannya menemukan lokasi pembuangan mayat titin? Benarkah ucapan Engkong zaki atau hanya isapan jempol?
