Ilustrasi (Ist.)
Jakarta - Ada-ada saja, bukannya menolong pasien, dokter cabul ini malah memperkosa pasiennya yang tengah lemah karena sedang sakit. Ya, seorang dokter di India ditangkap setelah memperkosa pasiennya yang tengah tergeletak di Unit Perawatan Intensif (ICU).
Seperti dikutip detikINET dari Indian Express, Selasa (19/10/2010), insiden itu terjadi setelah korban dibawa ke rumah sakit dengan keluhan pusing dan kelelahan. Ia kemudian diperiksa oleh dr. Vishal Vanne yang akhirnya memindahkannya ke ruang ICU.
Di ruangan itulah ketika malam hari tiba, dokter yang seharusnya mengobati malah melakukan hal yang bejat. Korban mengaku tahu bahwa dirinya diperkosa namun tidak bisa melawan karena sedang sakit. Baru keesokan hari ketika bertemu dengan suaminya, ia pun mengadu bahwa telah diperkosa.
Diduga dokter tersebut terangsang setelah menonton video klip porno yang tersimpan di ponselnya. "Kami telah menyita ponsel dan mengirimkannya untuk dianalisa di Laboratorium Ilmu Forensik," kata inspektur Rajkumar Chaphekar.
"Saat itu keadaan pasien setengah sadar dan ada kemungkinan dokter tersebut telah menyuntikan obat yang seharusnya tidak ia berikan. Kami sedang menyelidiki apakah ia diberi obat penenang atau tidak," tutupnya. ( feb / wsh )
Seperti dikutip detikINET dari Indian Express, Selasa (19/10/2010), insiden itu terjadi setelah korban dibawa ke rumah sakit dengan keluhan pusing dan kelelahan. Ia kemudian diperiksa oleh dr. Vishal Vanne yang akhirnya memindahkannya ke ruang ICU.
Di ruangan itulah ketika malam hari tiba, dokter yang seharusnya mengobati malah melakukan hal yang bejat. Korban mengaku tahu bahwa dirinya diperkosa namun tidak bisa melawan karena sedang sakit. Baru keesokan hari ketika bertemu dengan suaminya, ia pun mengadu bahwa telah diperkosa.
Diduga dokter tersebut terangsang setelah menonton video klip porno yang tersimpan di ponselnya. "Kami telah menyita ponsel dan mengirimkannya untuk dianalisa di Laboratorium Ilmu Forensik," kata inspektur Rajkumar Chaphekar.
"Saat itu keadaan pasien setengah sadar dan ada kemungkinan dokter tersebut telah menyuntikan obat yang seharusnya tidak ia berikan. Kami sedang menyelidiki apakah ia diberi obat penenang atau tidak," tutupnya. ( feb / wsh )
sumber : detikinet.com