Sebanyak 59 jasad ditemukan terkubur dalam sejumlah lubang di Negara bagian Tamaulipas, Meksiko Utara. Tahun lalu, tempat ini juga menjadi kuburan massal pembantaian oleh geng narkoba.
Temuan itu tanpa sengaja, bermula dari laporan seorang penumpang yang busnya dibajak di daerah tersebut. Sebanyak 11 orang tersangka kemudian tertangkap dan lima sandera dibebaskan. Namun, ada yang lebih mengerikan.
Polisi menemukan delapan lubang yang di dalamnya terdapat 59 jasad. Satu lubang bahkan menampung 43 jasad sekaligus. Di tempat yang sama tahun lalu, anggota geng narkoba membantai dan melemparkan 72 migran ke dalam lubang-luban gitu.
Otoritas setempat masih menyeldiki, apakah korban adalah penumpang bus yang diculik pada 25 Maret lalu. Kantor Presiden Felipe Calderon mengecam aksi tersebut serta perilaku organisasi kriminal yang terus menodai citra Meksiko.